Palembang, Sumselpost.co.id – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran vital dalam perekonomian Indonesia. Namun, tantangan besar yang dihadapi pelaku UMKM adalah pengelolaan keuangan dan strategi pemasaran yang belum optimal. Padahal, keberlanjutan UMKM sangat bergantung pada sinergi antara manajemen keuangan yang rapi dan pemasaran yang tepat sasaran.
Manajemen keuangan yang baik membantu pelaku UMKM mengetahui posisi keuangan, menghindari kebocoran dana, serta mempermudah akses pembiayaan. Sementara itu, strategi pemasaran yang efektif mampu menjangkau pasar lebih luas, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan mendorong penjualan.
Di era digital, UMKM perlu memanfaatkan media sosial, marketplace, hingga website untuk promosi. Branding yang kuat, pengelolaan hubungan pelanggan (CRM), serta promosi yang menarik terbukti meningkatkan daya saing.
Contohnya, sebuah UMKM kuliner mencatat 20% omzet berasal dari promosi di Instagram. Hal ini menjadi dasar untuk menambah anggaran digital marketing. Kesuksesan tersebut lahir dari sinergi antara pencatatan keuangan dan strategi pemasaran digital.
Oleh : Wandi & Dea
Komentar