Universitas Sriwijaya Melalui Pengurus IASTRI Muara Enim- Lahat Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir di Lawang Kidul

Berita Utama515 Dilihat

Muara Enim, Sumselpost.co.id – Ikatan Alumni Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya (IATSRI) Pengurus Daerah Muara Enim Lahat turut serta membantu meringankan beban para korban banjir di Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim. Banjir yang diakibatkan oleh meluapnya Sungai Enim pada tanggal 23 Mei 2024 telah menyebabkan kerusakan rumah dan infrastruktur di wilayah tersebut.

Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial, IATSRI Pengda Muara Enim Lahat menyalurkan bantuan sosial kepada para korban banjir. Bantuan tersebut berupa sembako. Penyaluran bantuan diserahkan langsung kepada Lurah Pasar Tanjung Enim Bapak Najiburrahman, S.E., M.M. Jumat (31/5).

Baca Juga  Ini Pengakuan Tersangka Pembunuhan Adik Bupati Muratara

“Kami prihatin atas musibah banjir yang menimpa warga di Kecamatan Lawang Kidul,” ujar Wahyu Wibowo selaku Bendahara mewakili Mirwan Fahlefi selaku Ketua yang berhalangan hadir karena tugas luar kota.

“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap para korban dan diharapkan dapat membantu meringankan beban mereka.”

“Terima kasih banyak atas bantuannya, mudahan bisa membantu meringankan kesulitan korban banjir” ujar Ibu Sekretaris Lurah Pasar Tanjung Enim Ibu Nova Damayanti, S.S., M.M. selaku koordinator penyaluran bantuan Bencana Banjir di Kecamatan Lawang Kidul pada saat penerimaan bantuan sosial.

Baca Juga  Cabuli Kembang Desa, Remaja Ini Berlebaran Dijeruji Besi

Tentang IATSRI Pengurus Daerah Muara Enim Lahat

Ikatan Alumni Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya (IATSRI) Pengurus Daerah Muara Enim Lahat adalah organisasi yang mewadahi para alumni Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya di wilayah Muara Enim dan Lahat. IATSRI Pengda Muara Enim Lahat berkomitmen untuk menjalin silaturahmi antar alumni, meningkatkan profesionalisme dan kompetensi para anggotanya, serta berperan aktif dalam pembangunan di wilayah Muara Enim dan Lahat.

Komentar