Rapat di Istana Sultan RM Fauwaz Bahas Penolakan Pembangunan RS AK Gani di Kawasan BKB

Berita Utama55 Dilihat
banner1080x1080

Palembang, Sumselpost.co.id – Sejumlah tokoh Palembang Darussalam menggelar rapat pembahasan penolakan pembangunan RS AK Gani di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB). Rapat tersebut berlangsung di Istana Sultan RM Fauwaz Prabu Diraja pada Selasa (09/12/2025).

Penolakan disuarakan karena RS AK Gani berada dalam kawasan Cagar Budaya BKB. Wilayah cagar budaya tersebut mencakup BKB, RS AK Gani, Kantor Pos, Kantor Pegadaian, eks Bioskop Garuda, Kantor PM, Balai Pertemuan, hingga Kantor Ledeng (Kantor Walikota).

“Kawasan Cagar Budaya BKB meliputi BKB itu sendiri, RS AK Gani, Kantor Pos, Kantor Pegadaian, eks Bioskop Garuda, Kantor PM, Balai Pertemuan, dan Kantor Ledeng,” jelas Dr. Kms. Ari Panji, S.Pd., M.Si.

Dalam rapat tersebut, tokoh muda Febri Al Lintani juga memaparkan strategi pelaksanaan Aksi Damai Zuriyat Palembang Darussalam yang akan digelar pada 12 Desember 2025. Persiapan meliputi jumlah peserta, perlengkapan, pakaian, hingga poin-poin tuntutan yang akan disampaikan.

Tokoh senior, Kms. H. Abdul Hamid Ahmad, mengungkapkan bahwa dirinya telah didatangi perwakilan Kodam II Sriwijaya. Pihak Kodam menyampaikan pesan Pangdam Mayjen TNI Ujang Darwis M.D.A. untuk mengadakan dialog dengan perwakilan Zuriyat Palembang Darussalam guna membahas tuntutan yang berkembang.

“Pihak Kodam menyampaikan bahwa Pangdam ingin menggelar pertemuan dan berdiskusi mencari solusi terbaik. Pertemuan dijadwalkan Rabu, 10 Desember 2025,” ujarnya.

Seluruh peserta rapat juga berharap Sultan RM Fauwaz Prabu Diraja berkenan hadir dalam Aksi Damai 13 Desember 2025. Harapan itu dikabulkan, dan Sultan memastikan diri ikut serta.

Besok, pada Rabu (10/12/2025), sejumlah tokoh seperti Sultan RM Fauwaz Prabu Diraja, Kms. H. Abdul Hamid, Raden Sandi, Dr. Kms. Ari Panji, Dr. Nyimas Umi Kalsum, serta tokoh lainnya dijadwalkan bertemu langsung dengan Pangdam II Sriwijaya untuk melanjutkan pembahasan.

Pertemuan tersebut diharapkan menghasilkan solusi yang terbaik bagi semua pihak.

(Kms. Sofyan Abdullah)

Komentar