Polda Sumsel Tekankan Hal Ini Jelang Pilkada Serentak 2024

Berita Utama1571 Dilihat
banner1080x1080

Palembang, Sumselpost.co.id – Polda Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan Gelar Operasional (Gelar Opsnal) TW II TA 2023 di Gedung Rechall PT Bukit Asam Muara Enim pada Jumat, (28/7) .

Dengan tagline “Peran Polda Sumatera Selatan Dalam Penanganan Massa (Crowd Management) Guna Terwujudnya Kamtibmas Menjelang Pilkada Serentak di Provinsi Sumatera Selatan”.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK didampingi oleh Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Zulkarnain, SIK, MSi serta diikuti oleh Pejabat Utama Polda Sumsel dan Kapolres/Ta Jajaran.

Baca Juga  Korem 044/Gapo Lepas Prajurit dan PNS Dinas Cuti Lebaran

Kegiatan dimulai dengan sambutan Kapolda Sumsel dilanjutkan dengan paparan Karo Ops Polda Sumsel, Dir Intelkam Polda Sumsel, Karo Rena Polda Sumsel, Kabid Keu Polda Sumsel, Jukrah PJU dan Polres Jajaran Polda Sumsel dan penyampaian Irwasda Polda Sumsel.

Wakapolda Sumsel dalam acara Gelar Opsnal berikan penekanan untuk Kasus curat agak tinggi, agar para Kapolres mengetahui masyarakat memiliki profesi apa.

Baca Juga  Dirlantas Polda Sumsel, 3 Faktor Utama Knalpot Brong Ditertibkan

Jangan sampai beralih profesi, agar siasati dengan dinamika masyarakat terkait lakalantas agar jangan sampai Polres tidak melaporkan secara utuh laporan laka, karena anev tidak akan tajam baik dari segi tempat, korban dan pelaku.

ETLE banyak sekali pengendara motor tidak pakai helm, dan tidak pakai plat nomor/pakai yang palsu (sudah paham dengan mekanisme ETLE) agar dilakukan pengawasan dan penggalangan dalam memanfaatkan aplikasi bantuan polisi.
Terus tingkatkan keimanan dan ketaqwaan, agar wejangan dari pimpinan dilaksanakan.

Baca Juga  Polda Sumsel Terjunkan 2.163 Personel Gabungan Untuk Amankan TPS

Sementara itu, Kapolda Sumsel menyampaikan beberapa poin penting terkait penanganan massa dan kamtibmas menjelang Pilkada Serentak di Provinsi Sumatera Selatan.

Penggalangan Isu Intoleransi agar tidak berkembang dan memicu konflik di masyarakat.

Sikap Humanis terhadap masyarakat, seluruh personel diharapkan bersikap humanis dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan masyarakat, serta menghindari ucapan yang bersifat provokatif.

Komentar