Pj Wako Pagaralam Bersama Pertamina Sidak Agen Penyaluran Gas LPG,  Ingatkan Ini

Berita Utama809 Dilihat

Pagaralam, Sumselpost.co.id –  Penjabat (PJ) Wali kota Pagaralam, Lusapta Yudha Kurnia SE dan Pertamina melakuka inspeksi mendadak (Sidak) sejumlah agen penyaluran Gas LPG di sejumlah lokasi, seperti Bumi Agung Kecamatan Dempo Utara dan Kelurahan Nendagang Kecamatan Pagaralam Selatan, Kamis (4/1) lalu.

PJ Wako Pagaralam Lusapta Yudha Kurnia, SE selain didampingi pihak Sales Branch Manager IV Sumatera Selatan Pertama Nanda Septiantoro, yang membawahi enam wilayah termasuk Kota Pagaralam, Kepala Perindagkop Herman, SE MSc dan Asisten II Dawam,SE MM.

Tujuanya untuk memantau langsung proses penyaluran Gas LPG di berbagai daerah khususnya yang jauh dari pusat kota agar tidak terjadi kelangkaan.

Pj Wako Pagaralam, Lusapta Yudha Kurnia mengatakan, pemerintah saat ini ingin memantau langsung proses penyaluran Gas LPG khususnya yang 3 kg karena ini yang bersentuhan langsung dengan masyarakat kecil.

Baca Juga  Ops Pekat 2 Musi 2023 Dimulai

“Kami saat ini melakukan pemantauan langsung di lapangan sekaligus mendata dan perifikasi proses penyaluran Gas LPG yang 3 kg gram di tingkat pangkalan yang ada di Kota Pagaralam,” kata dia.

Ia mengatakan, hasil pemantauan proses pendistribusian masih relatif lancar dan tidak terjadi kelangkaan atau ada ketimpangan di tingkat penyaluran.

Kemudian, kata dia, langkah monitoring dan evaluasi agar penyaluranya tepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Kita monitoring dan evaluasi bertujuan agar tidak ada lagi pengguna Gas LPG 3 kg yang diluar masyarakat kecil, seperti PNS, pengusaha katering dan restoran agar tidak ada lagi menggunakan Gas untuk masyarakat kecil,” kata dia.

” Diharapkan kepada pihak pengusaha katering, restoran dan PNS bila sudah terlanjur menggunakan Gas 3 kg, bisa menukar langsung melalui pangkalan atau agen penyalur. “ucapnya

Baca Juga  Polda Angkat Suara Terkait Kasus Polisi Yang Diduga Melakukan Penembakan dan Penusukan 2 Debt Collector

Sementraa itu Nanda Septiantoro Sales Branch Manager IV Sumatera Selatan mengatakan, hasil pemantauan atau monitoring di lapangan kebutuhan Gas LPG 3 kg di Kota Pagaralam sudah tersalur dengan baik sesuai dengan harapan.

“Per 31 Desember 2023 lalu bahkan stok Gas LGP di tambah menjadi 8000 tabung untuk Pagaralam sehingga kebutuhan sudah tercukupi sesuai dengan kebutuhan, namun kedepan proses penyaluran akan lebih diperketat lagi dengan mengguankan KTP atau Kartu Keluarga (KK),” kata dia.

Nantinya, kata Nanda, dasar pangkalan pembelian Gas 3 Kg dengan menujukan identitas atau KTP tetsebut, tujuanya agar proses pnyaluranya tepat sasaran.

“Kita sejak tgl 1 Januari 2024 sudah memberlakukan penyaluran Gas 3 Kg harus menggunakan identitas atau KTP,” ungkap dia.

Baca Juga  Empat Desa di Gelumbang Muara Enim Siap Pilkades Serentak

Lanjut dia, kebutuhan Kota Pagaralam untuk tahun 2024 sudah dilakukan penambahan hingga 4 persen dari kuota jadi tidak ada lagi istilah kurang atau akan terjadi kelangkaan.

Namun mirisnya,saat gelaran acara tahun baru di rumah dinas Walikota Pagaralam ditemukan penggunaan gas 3 kg alias gas melon .Seperti dilansir dari RMOL.

(Rep)

Komentar