Pagaralam, Sumselpost.co id – Sebanyak 139 peserta sensus pertanian, dibawah naungan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pagar Alam, secara resmi dikukuhkan sekaligus membuka pelatihan Petugas Sensus Pertanian (ST2023) oleh Wali Kota Pagar Alam Alpian Maskoni, bertempat di Ball Room Hotel Villa Seganti Setungguan Gunung Gare, Senin (29/05/2023).
Sesuai dengan tagline sensus pertanian tahun 2023 ini “Mencatat Pertanian Indonesia Untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani”. maka output yang dihasilkan dari sensus nantinya mendapatkan data statistik struktur pertanian sampai unit-unit terkecil, sehingga akan bermuara kepada kesejahteraan petani itu sendiri.
Kota Pagar Alam sendiri memiliki berbagai produk pertanian unggulan, salah satunya perkebunan kopi. Dengan adanya potensi tersebut kata Wali Kota, pemkot pagar alam terus mengupayakan terobosan untuk meningkatkan hasil pertanian sektor kopi ini, salah satunya melalui program 1 Juta sambung pucuk kopi pertahunnya.
Melalui hasil pendataan sensus pertanian tahun 2023 ini, Wali Kota Pagar Alam Alpian Maskoni berharap dapat menjadi data acuan dalam mengambil kebijakan strategis, baik kebijakan dari Pemerintah Pusat maupun Daerah terkhusus Pemkot Pagar Alam dalam bidang pertanian.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala BPS Provinsi Sumsel Mohammad Wahyudi Yulianto, Kepala BPS Pagar Alam Aldianda Maisal, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan Hukum Dan Politik, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Perikanan, Kasat Pol PP, Perwakilan PTPN VII dan Peserta Pelatihan.(Rep)
Komentar