Pasutri Tewas Dihantam Innova

Uncategorized912 Dilihat

Palembang,Sumselpost.co id – Kecelakaan lalu lintas merenggut korban jiwa terjadi di Jalan Residen H Amaluddin, atau Simpang Dogan, Kecamatan Sako Palembang Minggu (22/1) sore.

Kedua korban pasangan suami istri (pasutri), yakni Syafrullah (35) dan Nindia Kusuma Harahap (28) yang sebelumnya dilaporkan tewas di lokasi kejadian. Keduanya beralamat di Jalan Lebak Murni, Perum Griya Lembah Hijau, Blok Cattelya, Kelurahan Sako, Kecamatan Sako Palembang.

Sementara, informasi yang diperoleh, selain kedua pasutri satu orang balita yang merupakan anak korban saat ini dalam kondisi kritis di IGD RSMH Palembang.
Saat kejadian kedua korban mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit warna hitam nopol BG 4503 ACE.

Baca Juga  Pajero Sport di Jalan Basuki Rahmat, Terbalik Depan Hotel Aston Palembang, Korban Luka-Luka

Motor korban ditabrak oleh mobil Toyota Innova Reborn H 8550 NZ warna putih yang dikendarai oleh seorang wanita, Endang Kurniawati (38) warga Jl Pasundan, Kecamatan IT III, Palembang.
Usai kejadian, petugas Unit Laka Satlantas Polrestabes Palembang langsung mengevakuasi kedua korban ke instalasi jenazah RSMH Palembang.
Kedua korban mengalami luka parah di bagian kepala dan luka lecet di sekujur tubuh lainnya.

“Laka lantas ini terjadi diduga karena pengemudi Innova salah menginjak rem yang ternyata terinjak gas,” kata Kasatlantas Polrestabes Palembang AKBP Rendi A melalui Kanit Gakum, Itu Arham Sikakum.
Dari olah TKP, mobil Innova tersebut datang dari arah Simpang BLK hendak menuju ke Simpang Dogan Perumanas Kenten.

Baca Juga  Kasus DBD di Lawang Kidul Muara Enim Jadi Momok Warga

Saat melintas di TKP, sepeda motor yang dibawa korban berada di depan. Diduga si pengemudi Innova tadi hendak menginjak rem tapi malah terinjak gas saat melihat motor sudah terlalu dekat.

“Kedua korban dan anaknya terpental sejauh sejauh lebih kurang 10 meter dari lokasi awal kejadian,” ungkap Iptu Arham Sikakum.

Untuk pengemudi Innova telah diamankan di Pos Lakalantas Pakjo Jalan Demang Lebar Daun Palembang.

Komentar