Palembang, Sumselpost.co.id – Pangdam II Sriwijaya, Mayjend TNI Yanuar Adil memimpin Apel Siaga dalam persiapan pengamanan kedatangan Presiden RI di Palembang Joko Widodo (Jokowi). Apel tersebut berlangsung di Lapangan Jasdam II Sriwijaya KM.9 pada pagi hari ini bersama Kapolda Sumsel, Rabu (25/10),
Diketahui, Rencana kegiatan dalam kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo ke Sumsel sudah dibahas dalam rapat di Pemprov Sumsel, Selasa (24/10).
Informasi yang berhasil dihimpun, Presiden akan tiba di Bandara SMB II, Kamis (26/10), pukul 08.30 WIB.
Disambut di gedung VIP bandara, setelah itu menuju titik gerbang tol Indralaya-Prabumulih (Indraprabu). Di lokasi, presiden akan dengarkan penjelasan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terkait pembangunan jalan tol tersebut.
Setelahnya, dilakukan peresmian tol Indraprabu dan penandatanganan prasasti. Presiden dan rombongan kemudian menuju flyover Patih Galuh di Prabumulih, untuk peresmian.
Dari sana, Presiden dan rombongan rencananya mampir ke Pasar Indralaya untuk serahkan modal kerja dan BLT. Dari sana barulah menuju rumah makan (RM) dekat exit tol Indralaya untuk istirahat, makan siang dan salat.
Kegiatan berlanjut dengan mengunjungi SMK Negeri 2 Kota Prabumulih. Dari sana, langsung bertolak ke Palembang. Ada kunjungan tentatif meninjau proyek IPAL PUPR. Setelah itu, Presiden langsung ke Bandara SMB II dan take off menuju Jakarta.
Dalam melakukan pengamanan terhadap Presiden Jokowi, TNI-Polri berkoordinasi dengan Paspamres di seluruh titik lokasi yang akan dikunjungi oleh Jokowi di Palembang dan juga saat meresmikan Tol Indralaya-Prabumulih (Indrapu).
“Setidaknya ada 3.800 personil diturunkan dalam pengamanan RI 1 Jokowi ke palembang” kata Pangdam 2 Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil.
Sementara itu sebelum diresmikan oleh Presiden Jokowi, Tol Indralaya Prabumulih (indrapu), ditutup sementara.
Vp Komunikasi Hutama Karya Intan Zania melalui keterangan persnya telah menyampaikan keterangannya soal penutupan sementara Tol Indrapu terhitung mulai kemaren tanggal 24 Oktober 2023 hingga tanggal 26 Oktober 2023 mendatang.
Penutupan Tol Indrapu ini juga bertujuan untuk penyempurnaan sistem transaksi di ruas tol Indrapu, sebelum diresmikan oleh Presiden Jokowi, Kamis (26/10).
Kepala Penerangan Korem 044 Garuda Dempo, Mayor Inf Edi Hermanto, mengatakan, ada ribuan personel TNI dan Polri yang dikerahkan untuk pengamanan kunjungan Presiden 26 Oktober. “Hanya saja jumlahnya belum kita update lagi,” katanya.
Ditambahkannya, pengamanan dilakukan mulai dari bandara, sepanjang jalur yang dilewati Presiden hingga tempat-tempat yang bakal dikunjungi. Seperti tol Indraprabu, flyover Patih Galung, Pasar Indralaya, RM PAS dan IPAL Selayur.
Komentar