Agrinas Sumsel Kebut Swasembada Pangan

banner1080x1080

SumselPost.co id. Palembang,- Dalam rangka menindaklanjuti program swasembada pangan di Sumsel Agrinas Pusat dipimpin oleh Mayjen Yos Triyoso beserta TIM Agrinas pusat Marsma Aminulah bersama Agrinas Sumsel Rano Karno dan TIM agrinas Sumsel Dewa Brata, Dedi, Doly dan Vije melakukan survey dan pemetaan lahan di desa sijuk kecamatan Rambutan kabupaten Banyuasin, Sabtu ( 9/11/2024).

Sebelumnya telah dilakukan paparan tentang Visi dan Misi Agrinas dalam rangka menindaklanjuti program Swasembada pangan yang telah dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto agar lebih dipercepat dan tepat sasaran sehingga Indonesia bukan saja mampu berswasembada pangan tapi lebih daripada itu dapat pula menjadi lumbung pangan dunia.

Baca Juga  Pengamat Dorong Revolusi Sepak Bola Indonesia dengan Blacklist Pejabat Lama PSSI

Menyertai kunjungan Agrinas pusat Mayjen Yos Triyoso juga didampingi Mayjen Rizerius eko hadisancoko, marsma Aminulah dan Kol Inf Eddi Mapa.

Pada saat paparan Mayjen Yos Triyoso didampingi Agrinas Sumsel Rano Karno menegaskan bahwa lahan yang tersedia di Sumsel 450.000 Ha yg telah siap untuk ditanami padi yang akan dilakukan di awal Januari Tahun 2025 yang akan datang.

Baca Juga  Penggunaan Senpi Secara Melawan Hukum, Tantangan Serius Transformasi Kepolisian

Ketua Korwil agrinas sumsel RANO Karno mengatakan, bahwa sumsel merupakan tanah yang subur dan lahan yang tersedia masih banyak ditanami padi merupakan potensi yang sangat menjanjikan bila diolah dengan cara sungguh sungguh dengan intensifikasi dan ekstensifikasi sehingga dapat menghasilkan beras yang berlimpah ruah yang dapat menopang swasembada pangan yang telah dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga  Jadi Korban Unggahan Hoax, Pengacara Korban Desak Aparat Tangkap Pelaku Penyebar Hoax

Sehingga swasembada pangan dan lumbung pangan dunia yang ditargetkan 2 tahun hingga 4 tahun kedepan dapat terwujud demikian Ketua Korwil Agrinas Sumsel Rano Karno melalui Humas dan Publikasi Idham Rianom menutup pernyataannya. ( Rilis/ Ocha)

Komentar