Dari Sampah Menjadi Berkah: HBAP Ukir Prestasi di Nusantara CSR Awards 2025

Berita Utama62 Dilihat
banner1080x1080

Muara Enim, Sumselpost.co.id – PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP) menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan pada ajang Nusantara CSR Awards 2025 yang diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility, sebuah lembaga nasional yang kredibel di bidang tanggung jawab sosial dan keberlanjutan.

Dalam ajang ini, HBAP mendapat pengakuan atas keberhasilan dan dampak nyata dari program PUSPASADA (Pusat Pengolahan Sampah Desa), yang dilaksanakan di wilayah operasional PLTU Tanjung Lalang (Proyek PLTU Mulut Tambang Sumsel-8).

Program PUSPASADA hadir sebagai solusi konkret atas permasalahan pengelolaan sampah, khususnya di wilayah pedesaan. Melalui pendekatan holistik yang mencakup edukasi masyarakat, pemanfaatan teknologi pengolahan sampah berbasis biodigester, serta pemberdayaan ekonomi lokal, program ini berhasil menciptakan sistem pengelolaan sampah terpadu yang ramah lingkungan, berkelanjutan, dan memiliki nilai ekonomi.

Baca Juga  Laporan Terkait Kasus Dugaan Pengeroyokan Dua Perwira Polres Banyuasin Terus Berproses di Polda Sumsel

“Penghargaan ini adalah wujud nyata dari komitmen kami dalam menciptakan dampak positif yang berkelanjutan. Tidak hanya dalam penyediaan energi, tetapi juga dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memberdayakan masyarakat sekitar,” ujar Giana Hadi Wagiana, mewakili Direksi HBAP dalam ajang tersebut.

Tentang Program PUSPASADA

Program PUSPASADA diluncurkan sebagai respons terhadap meningkatnya volume sampah nasional—yang mencapai lebih dari 60 juta ton per tahun menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). PUSPASADA dirancang sebagai fasilitas pengelolaan sampah desa yang terintegrasi, dengan fokus utama pada

1. Pemilahan dan Daur Ulang

Sampah dipilah sejak di tingkat rumah tangga, kemudian diolah menjadi kompos, kerajinan tangan, hingga produk bernilai jual.

Baca Juga  Polda Sumsel Gelar Rapat Persiapan Pilkada 2024, Fokus  Penyusunan Anggaran dan Naskah Renops Mantap Praja 2024

2. Teknologi Biodigester

Sampah organik diubah menjadi biogas untuk keperluan memasak dan pupuk cair untuk pertanian.

3. Pemberdayaan Komunitas

Dikelola oleh kelompok masyarakat, program ini membuka peluang ekonomi baru melalui bank sampah dan usaha berbasis limbah.

4. Sistem Transparan dan Partisipatif

Proses pengumpulan, pemilahan, hingga hasil penjualan dikelola secara terbuka oleh kelompok warga, dengan jadwal operasional rutin setiap minggu.

Melalui pendekatan tersebut, HBAP tidak hanya mengurangi emisi dan pencemaran lingkungan, tetapi juga membantu masyarakat desa menghemat biaya rumah tangga, meningkatkan kesadaran lingkungan, dan memperkuat kemandirian energi.

Ajang Penghargaan Bergengsi

Nusantara CSR Awards merupakan ajang tahunan berskala nasional yang diikuti lebih dari 30 perusahaan terkemuka di Indonesia. Pesertanya meliputi BUMN besar seperti PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), dan Bank Rakyat Indonesia (Persero), serta perusahaan swasta nasional seperti PT CIMB Niaga Tbk dan PT Petrokimia Gresik. Penghargaan ini menjadi barometer praktik CSR unggulan yang mengedepankan prinsip keberlanjutan dan inovasi sosial.

Baca Juga  Pastikan Bebas Narkoba, Lapas Pagar Alam Tes Urine Petugas dan WBP

Komitmen Jangka Panjang

Sebagai Independent Power Producer (IPP) dan penyedia listrik utama di Sumatera, HBAP terus berkomitmen menghadirkan energi yang andal sekaligus bertanggung jawab terhadap dampak lingkungan. Ke depan, program PUSPASADA akan terus dikembangkan dengan menambah titik fasilitas, memperluas edukasi lingkungan, serta memperkenalkan inovasi berbasis teknologi lokal.

Dengan semangat “Lestarikan Alam, Makmurkan Bumi,” HBAP membuktikan bahwa keberhasilan bisnis dapat berjalan seiring dengan upaya pelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

Komentar