Muara Enim Sumselpost.co.id – Debu yang berterbangan dijalan cor semen yang sepertinya baru selesan.dibangun tersebut, menimbulkan keresahan tersendiri bagi masyarkat maupun para siswa -siswi yang mengenyam pendidikan di Yayasan Syajarul Qur’an TK Islam Terpadu (IT) dijalan Pipa Nomor :35 Kelurahan Gelumbang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim Sumsel.
Menurut keterangan warga setempat, bahwa hasil proyek jalan cor semen tidak dibarengi dengan adanya perawatan melalui penyiraman air agar tidak menimbulkan debu hingga berterbangan.
Terlebih lagi dikawasan hasil pembangunan jalan cor tersebut.terpantau padat rumah penduduk serta kawasan jalan terdapat sekolah menengah atas, yakni SMA PGRI Gelumbang dan SMA N 1 Gelumbang.
“Baru dibangun jalan ini pak, kawasan jalan cor ini banyak terdapat para siswa melintasinya, harusnya agar tidak berdebu pihak pemborong menyiramnya dong,” ujar warga setempat yang enggan disebutkan namanya pada media ini, Minggu (26/@0/2025).
Senada diungkapkan warga setempat lainya, bahwa adanya lalu lalang kendaraan roda dua dan empat menyebabkan debu dijalan cor semen yang kini dalam cuaca panas tersebut,.pastinya dibarengi dengan tangung jawab penyiraman air agar tidak berdebu “Ini kesannya kontraktor proyek jalan cor semen tersebut, tidak bertanggung jawab, padahal dalam aturan masih tanggung jawab dalam hal perawatan,”bebernya salah satu wali murid yang hantarkan anaknya di TK IT Gelumbang tersebut.
Sementara dari hasil pantauan dilokasi jalam cor yang menghasilkan debu tersebut, tidak ditemukan lagi papan informasi proyek terpasang dimana, yang dapat diperkirakan proyek tersebut dapat bernilai ratusan juta, bahkan bisa saja milyar rupiah.
Belum mendapatkan informasi lanjutan atas keberadaan jalan cor semen yang menghasilkan debu dan menyebabkan udaranya berpolusi debu dijalan lorong Yayasan Syajarul Qur’an TK Islam Terpadu No :35 Kelurahan Gelumbang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim tersebut.(jn.red)
Komentar