UIGM Berdayakan Mahasiswa dan Milenial Lewat Quick Coffee Berbasis Herbal dan Teknologi Digital

Palembang, SumselPost.co.id –
Dosen Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) Sumatera Selatan menggagas pemberdayaan kewirausahaan mahasiswa dan kaum milenial melalui usaha Quick Coffee berbasis herbal. Program ini menggabungkan gaya hidup sehat dengan pemanfaatan teknologi digital, khususnya aplikasi e-commerce, sebagai penggerak bisnis masa depan.

Inovasi di bidang pendidikan dan pengembangan usaha kecil terus digulirkan oleh UIGM. Kali ini, melalui program pengabdian kepada masyarakat, para dosen UIGM menunjukkan komitmen mereka dalam menggerakkan ekonomi digital sembari mempromosikan pola hidup sehat. Bertempat di Palembang, mereka menggandeng Quick Coffee—sebuah usaha rintisan lokal berbasis minuman herbal—untuk mendukung semangat kewirausahaan generasi muda.

Quick Coffee dikenal dengan produk minuman herbal berbahan dasar alami, seperti jahe merah, serai, kayu manis, dan biji kopi pilihan. Semua bahan ini diracik untuk menghasilkan minuman yang tidak hanya nikmat, tetapi juga menyehatkan.

Pendampingan dan Digitalisasi Usaha

Tim dosen UIGM memberikan pendampingan intensif mulai dari pelatihan pemasaran digital, manajemen keuangan, hingga pengembangan produk. Selain itu, mereka juga memfasilitasi penggunaan aplikasi e-commerce agar Quick Coffee bisa menjangkau pasar yang lebih luas.

“Kami ingin menunjukkan bahwa usaha kecil bisa berkembang dengan cepat jika diberi akses terhadap teknologi dan ilmu yang tepat,” ujar Dr. Hj. Lesi Hertati, S.E., M.Si., Ak., CA., CTA., ACPA., CPA., CAPF., CAPM., CPSA., CLAC, dosen Fakultas Ekonomi UIGM.

Dengan pelatihan digital marketing, pemanfaatan platform marketplace, dan pendekatan berbasis data, kini Quick Coffee mulai memasarkan produknya hingga ke luar kota.

Dukungan Peralatan untuk UMKM

Sebagai bentuk dukungan nyata, UIGM juga menyerahkan berbagai peralatan penunjang produksi kepada Quick Coffee, antara lain:

Mesin Commercial Blender HS 607, Mesin Pemanas Air 360-Degree Bas, Mesin Rok Coffee Grinder, Mesin Espresso Coffee, Alat Teknologi Dispenser 500 ML – Type H1500A, Mesin Sangrai Kopi, Kulkas LG GN INV304BK

Bantuan ini diharapkan mampu mempercepat proses produksi dan peningkatan kualitas produk.

Mendorong Kewirausahaan Milenial

Kegiatan ini juga menyasar generasi muda, terutama mahasiswa dan alumni UIGM, agar turut terlibat dalam proses pendampingan dan pengembangan produk. Selain menjadi ajang praktik kewirausahaan, keterlibatan mereka memperkuat semangat entrepreneurship generasi milenial yang kini menjadi ujung tombak transformasi digital Indonesia.

Menurut Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) UIGM, proyek ini bukan hanya fokus pada peningkatan ekonomi mitra, tapi juga memberi nilai tambah terhadap kualitas pendidikan. Mahasiswa dilibatkan langsung dalam dunia nyata, menerapkan ilmu yang dipelajari di kelas ke dalam aktivitas masyarakat.

Kontribusi Terhadap Pendidikan Berkelanjutan

Program ini merupakan wujud nyata pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. UIGM tidak hanya berorientasi pada prestasi akademik, tetapi juga aktif berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi lokal berbasis pengetahuan.

“Dengan pendekatan ini, kami berharap mampu menciptakan model pendidikan tinggi yang inklusif, kontekstual, dan berdampak luas bagi masyarakat,” jelas Rektor UIGM, Prof. Dr. H. Marzuki Alie, M.M.

Usaha kecil seperti Quick Coffee menjadi mitra strategis dalam menciptakan perubahan nyata menuju pendidikan berkualitas dan berkelanjutan.

Tentang UIGM:
Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) adalah perguruan tinggi swasta terbaik di Sumatera Selatan. UIGM terus berinovasi dalam bidang pendidikan, riset, dan pengabdian kepada masyarakat, serta berkomitmen mencetak lulusan yang kompeten, adaptif, dan berjiwa wirausaha.

Ketua Tim Pelaksana PKM:

Ketua: Dr. Hj. Lesi Hertati, S.E., M.Si., Ak., CA., CTA., ACPA., CPA., CAPF., CAPM., CPSA., CLAC

Anggota:

1. Assoc. Prof. Dr. Ir. Sumi Amariena Hamim, S.T., M.T., IPM, ASEAN Eng, 2. Indah Permatasari, S.Kom., M.Kom.,3. Tami Pames Riwansah, 4. Kms. Muhammad Irfan,

Program ini didanai oleh Hibah Pemberdayaan Berbasis Masyarakat dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Serah terima peralatan telah dilaksanakan di Palembang pada 15 Juli 2025 lalu. (jn/red)