Tamsil Linrung : MBG Manifestasi Empat Pilar Kebangsaan Dorong Ekonomi Rakyat

Nasional22 Dilihat
banner1080x1080

MAKASSAR,SumselPost.co.id — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Tamsil Linrung, mengapresiasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Tamsil menilai konsep MBG yang dikembangkan oleh pemerintah pusat membuka ruang partisipasi luas dari kelompok masyarakat, seperti ibu rumah tangga, UMKM, petani, nelayan, hingga komunitas lokal, dalam ekosistem penyediaan pangan bergizi.

“Program MBG bukan sekadar memberi makan bergizi. Ia adalah program strategis yang melibatkan masyarakat sebagai pelaku, termasuk untuk aspek produksi, distribusi, hingga pembiayaan. Ini adalah model pembangunan partisipatif,” ujar Tamsil di hadapan peserta Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yang digelar di kawasan Bumi Tamalanrea Permai (BTP), Kota Makassar, Minggu (29/6/2025).

Baca Juga  Empat Menteri Kabinet Merah Putih Minta Restu dan Doa PBNU

Dalam pemaparannya, Tamsil menyampaikan bahwa semangat empat pilar harus diwujudkan dalam bentuk kebijakan yang menyentuh kebutuhan dasar rakyat. Salah satu contohnya adalah Program MBG, yang menurutnya bukan hanya solusi gizi, tetapi juga strategi pemberdayaan ekonomi rakyat.

“Dengan model ini, kita tidak hanya menyehatkan anak-anak, tapi juga memperkuat ekonomi keluarga, mendorong pemodalan rakyat, dan menciptakan lapangan kerja di level komunitas,” jelasnya.

Baca Juga  Kampanye Ganjar-Mahfud di Solo, Puan Singgung Aksi Civitas Akademika Tolak Kecurangan Pemilu

Ia menambahkan, program MBG telah menunjukkan dampak ganda, baik di bidang kesehatan masyarakat maupun dalam menggerakkan ekonomi lokal melalui pendekatan padat karya dan pemanfaatan rantai pasok pangan berbasis domestik.

Dalam kesempatan tersebut, Tamsil juga menekankan bahwa empat pilar kebangsaan bukan sekadar doktrin kenegaraan, tetapi harus menjadi kerangka etis dalam menyusun kebijakan dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat.

“Nilai-nilai Pancasila harus hadir dalam setiap kebijakan publik. Ketika negara hadir memberikan akses gizi yang adil, memberdayakan rakyat, dan memperkuat ekonomi lokal, maka itu adalah wujud nyata dari sila keadilan sosial,” ujarnya.

Baca Juga  Kado HAB ke-79, Kemenag Raih Indeks SPBE dengan Predikat Memuaskan

Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar ini dihadiri oleh ratusan peserta, mayoritas kalangan ibu-ibu dan masyarakat umum dari berbagai latar belakang. Sosialisasi ini merupakan bagian dari agenda rutin MPR RI dalam memperkuat pemahaman publik terhadap empat pilar kebangsaan: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Kegiatan sosialisasi ini berlangsung interaktif, diisi dengan dialog antara peserta dan narasumber mengenai implementasi program MBG, peluang usaha lokal, serta pentingnya peran perempuan dalam mendukung ketahanan pangan dan keluarga. (MM)

Komentar