Sungai di Desa Bakung Ogan Ilir Tercemar Limbah, Ini Faktanya

Berita Utama1751 Dilihat

Ogan Ilir Sumselpost.co.id – Keberadaan sungai diwilayah Dusun I Desa Bakung Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan, tercemar limbah. Kini warga Desa Bakung disekitar sungai resah dan berharap adanya pencemaran limbah dikawasan sungai dusun I Desa Bakung tersebut, ada pihak yang harus bertanggung jawab.

“Sudah hampir dua bulan sungai kami tercemar limbah pak, sepertinya limbah tersebut, dari pabrik sagu diwiayah desa tetangga desa Sukamulya, warga ada yang terkena iritasi kulit atau gatal-gatal ,”ujar warga Bakung Atim (38).

Hal senada dikatakan Jang Ali (70) tokoh masyarakat Desa Bakung,mengungkapkan, bahwa limbah ini sudah lama berlangsung yang dibiarkan begitu saja, bahkan ikan -ikan didesa kami sudah banyak yang mati akibat dampak limbah tersebut.

Baca Juga  Syahrial Oesman-Fauzi Bowo,  Sebut Chairul Sosok Yang Visioner

“Diminta ada penindakan dari pihak terkait, dan perusahaan harus bertanggung jawab atas adanya limbah mengalir Dikawasan sungai kami ,”ungkap Jang Ali (70).

Sementara Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Kadin Perikanan Bustanul Arifin, membenarkan telah menerima laporan adanya pencemaran limbah desa sungai kawasan desa Bakung dan ikan -ikan banyak mati akibat dampak limbah.

“Ya, telah kita ambil sampel pada air sungai tersebut, ternyata benar air tercemar limbah, dan kami secepatnya berkordinasi dengan membentuk tim guna menindaklanjuti temuan ini,”tegas Bustanul Arifin, saat diwawancarai awak media. (03/07/2023).

Baca Juga  Mantan Kades Diduga Jual Lahan, Kelompok Tani Tanjung Raja Muara Enim Desak APH Proses Penyidikan

Sementara pihak perusahaan atas nama PT Bakung Lestari yang diduga kuat sebagai pembuang limbah yang masuk di sungai hingga menyebabkan tercemarnya sungai serta ikan-ikan banyak yang mati tersebut, mengakui bahwa limbah tersebut, adanya pipa yang bocor dari perusahaan kami, dan secepatnya perusahan akan bertanggung jawab atas semua ini.

“Ya, kami dari pihak perusahaan meminta maaf dan akan bertanggung jawab atas semua ini, dan segera membenahi pipa bocor dari perusahan kami,””singkat Manager PT Bakung Lestari Handoko, pada awak.media (03/07/2023).

Media ini memantau langsung kondisi Sungai yang tercemar limbah tersebut, yang alhasil telah mengeluarkan aroma tidak sedap, akibat diduga kuat tercemar limbah dari bahan pengolahan ubi yang akan dijadikan sagu dari PT Bakung Lestari tersebut, bahkan terpantau sejumlah ikan-ikan di sungai mati dan membusuk.

Baca Juga  Ribuan Warga Desa Putak Gelumbang Hadiri Sedekah Adat Dan Peringatan 1 Muharam 1445 H

(Jnp)

Komentar