Listrik Kerap Padam, Ketua FPGRB Protes Buruknya Pelayanan dan Siap Sambangi Kantor PLN Cabang Prabumulih

Berita Utama208 Dilihat
banner1080x1080

Muara Enim Sumselpost.co.id -Kerap padamnya listrik milk PT PLN Persero untuk diwilayah Gelumbang Raya dan sekitarnya tersebut, membuat reaksi keras dari ketua Forum Pemuda Gelumbang Raya Bersatu (FPGRB), yang menyatakan kepada pihak PLN atas buruknya pelayanan PLN diwilayah Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim karena selalu kerap padam.

Dikatakan Ketua Forum Pemuda Gelumbang Raya Bersatu (FPGRB) Khoirul Imam pada media ini, bahwa pihak PLN kita nilai tidak serius dalam penanganan masalah yang terjadi, dan saya meminta agar pihak PLN Persero untuk memberikan penjelasan yang logis terkait permasalahan kerap padamnya listrik ini, karena kita nilai tidak ada kunjungan perubahan dari tahun ke tahun.

“Saya sudah sering mendapatkan laporan warga yang mengeluh pelayanan PLN Mereka semua merasa dirugikan, karena sudah membayar dan membeli token pulsa listrik, namun faktanya PLN kerap padam dan pelayanan sangat buruk ,” ungkap Ketua FPGRB Khoirul Imam, dalam keterangan persnya, Selasa (16/12/2025)malam.

Imam menambahkan, meminta kepada pihak PLN agar melaksanakan pelayanannya kepada konsumen secara profesional dan tolong pihak PLN untuk lebih serius lagi dalam melayani masyarakat, dan jika sudah tidak mampu lagi membenahi sistem yang ada, serahkan saja kepada masyarakat dan kami yakin dengan keseriusan masyarakat mampu memperbaiki sistem PLN yang buruk ini.

”Kami dalam waktu dekat ini bersama anggota forum akan menyambangi kantor PLN Prabumulih mempertanyakan hal tersebut guna berdiskusi mencari akar permasalahan yang terjadi sebenarnya ,” tambah ketua FPGRB.

Ditegaskannya, bahwa terkait kerap terjadinya padamnya listrik milik PLN Persero khususnya untuk wilayah Gelumbang tersebut, nantinya pertemuan audensi melalui diskusi dengan pihak PLN itu, selain mencari solusi dalam perbaikan, juga termasuk membahas anggaran perbaikan yang diperuntukkan dari PLN itu sendiri agar masyarakat dapat mengetahui dengan jelas akar permasalahannya,” tutup ketua FPGRB.
(jn.red)

Komentar