Kunjungan GKSB DPR RI-Parlemen Uzbekistan: Bahas Kemerdekaan Palestina hingga Konektivitas Regional

Nasional104 Dilihat

JAKARTA,SumselPost.co.id – Delegasi Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI melaksanakan kunjungan kerja ke Parlemen Uzbekistan, Oliy Majlis, di ibu kota Tashkent, pada 11–14 September 2024. Kunjungan yang dilaksanakan pada September 2024 tersebut, dipimpin oleh Ketua GKSB DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono yang didampingi oleh Wakil Ketua BKSAP DPR RI Putu Supadma Rudana.

Para delegasi Parlemen Indonesia tersebut diterima oleh Ketua GKSB Oliy Majelis – DPR RI Mr. Erkin Salikhov yang sekaligus Ketua Komisi urusan Pertahanan dan Keamanan Parlemen Uzbekistan. Hadir juga tiga Deputy Speakers of the Legislative Chamber of Oliy Majelis, (H.E) Mdm. Zukhra Ibragimova dan (H.E) Mr. Tojiev  Odiljon, (H.E) Mr. Khayrillo Gapporov, dan Ketua Komisi Hubungan Internasional Parlemen Uzbekistan, Hon. Mdm. Dilorom Fayzieva, dan 3 orang anggota parlemen lainnya, serta Sekretaris Jenderal Oliy Majlis beserta pejabat keprotokolan Parlemen Uzbekistan.

Baca Juga  Andika Perkasa: Ganjar Sudah Penuhi Harapan Milenial dengan Turunnya Angka Kemiskinan di Jateng

Dalam pertemuan ini Delegasi GKSB DPR RI menyampaikan bahwa Uzbekistan adalah salah satu mitra paling strategis Indonesia di kawasan Asia Tengah. “Uzbekistan adalah negara di Asia Tengah yang paling padat penduduknya dengan cadangan gas alam, minyak, dan batu bara yang besar. Selain itu, Uzbekistan telah memainkan peran utama dalam upaya untuk mengintegrasikan kawasan ini,” ujar Edhie Baskoro Yudhoyono, di Jakarta, Senin (16/9/2024).

Delegasi GKSB juga mencatat bahwa Uzbekistan telah memulai banyak inisiatif untuk mempromosikan integrasi dan konektivitas regional melalui proyek-proyek lintas kawasan. Hal ini menunjukkan bahwa Uzbekistan adalah pemimpin kawasan ini, yang berkontribusi pada stabilitas dan pembangunan kawasan secara keseluruhan.

Baca Juga  Pebalap Binaan Astra Honda Panen Rekor di Asia Talent Cup 2023

“Di sisi lain, Indonesia berdiri sebagai negara terpadat keempat di dunia dan ekonomi serta populasi terbesar di antara negara-negara ASEAN,” tambah Politisi Fraksi Partai Demokrat ini.

Delegasi melihat bahwa Uzbekistan dan Indonesia mengikuti prinsip demokrasi yang sama di mana sebagian besar penduduknya beragama Islam. Delegasi memandang pentingnya mempererat hubungan antarparlemen. Melalui Parlemen Uzbekistan, tambahnya, Parlemen Indonesia ingin membangun forum untuk menyediakan dialog mendalam antara Parlemen Indonesia dan parlemen di Kawasan Asia Tengah.

Selain itu, Delegasi juga mendorong komitmen  dukungan penuh terhadap kemerdekaan bangsa Palestina dan membantu rakyat Palestina dan kerja sama dalam mencapai komitmen global untuk pencapaian SDGs maupun mitigasi perubahan iklim (Climate Change) serta mendorong fair and direct trade (kerjasama perdagangan)

Baca Juga  Ketua MPR Tawarkan Lima Konsep Pembentukan PPHN

Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua BKSAP HPutu Supadma Rudana dan Anggota DPR RI beserta Anggota Parlemen Uzbekistan dan Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Tashkent.(MM)

 

Komentar