Klarifikasi Dan Permintaan Maaf Dari Mantan Supervisor PT Scada, Ini Keterangannya

Berita Utama184 Dilihat
banner1080x1080

Muara Enim Sumselpost.co.id – Pasca pemberitaan terkait adanya dugaan yang dilakukan oknum Eks Suverfiser PT Scada yang diduga menyalahgunakan wewenang serta terdapat keretakan rumah tangganya saat ini, melalui klarifikasinya kepada media ini, sosok eks Suverfiser PT SCADA AD didampingi istrinya SS, melalui keluarganya bernama RAMADHAN, mengungkapkan. bahwa terkait adanya persoalan pelamar kerja yang mana uangnya telah dipakai tersebut, bahwa dirinya siap bertanggung jawab dan segera akan mengembalikan kepada pemiliknya, serta mengklarifikasi juga adanya dugaan pendaftaran gugatan perceraian antara keduanya itu tidak benar, dan kini keduanya sepakat akan berdamai dan menjalani hubungan rumah tangga yang harmonis kembali,”ucap keduanya memberikan klarifikasi diwakilkan Ramadhon selaku keluarganya, pada Rabu (05/03/2025).

Baca Juga  Fitriana SH Hadiri Pernikahan  Indah Dan Okta

Dikatakanya, bahwa menyangkut persoalan lamaran kerja ke PT Scada bahwa dirinya sudah tidak memiliki kewenangan di PT Scada, dan para pelamar kerja bisa secara langsung berkomunikasi dengan pihak berkompeten di PT Scada, serta permohonan maaf yang sebesar-besarnya kemungkinan terdapat kesalahan secara finansial, dan kini perlu digaris bawahi, bahwa terkait adanya rumah tangga kami yang retak itu tidak benar dan kini tengah baik-baik saja,”ungkap Ramadhon selaku keluarganya tersebut.

Baca Juga  Peringatan Haul KHA Malik Tadjuddin Ke-24 Tahun 

Ramadhon menambahkan, bahwa terkait adanya anggapan penyalahgunaan wewenang saat menjabat Suverfiser PT Scada saat itu, sebenarnya itu tidak ada, dan dikarenakan calon karyawan meminta bantuan terhadap Bapak Adit dengan menjanjikan akan diberi rasa terimakasih saat calon karyawan sudah masuk bekerja.

“Jadi tidak benar adanya Ex Supervisor meminta atau mematok harga, calon karyawan lah yang memberi rasa terimakasih karena sudah dibantu masuk bekerja sebagai sopir,”tambahnya Ramadhon memberikan klarifikasi tersebut.(05/03/2025).

Baca Juga  Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi BBM Jenis Pertamax di SPBU Talang Padang Belimbing Muara Enim

(jn.red)

Komentar