Palembang, Sumselpost.co.id – — Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang kembali menggelar kegiatan berskala internasional bertajuk “International Series: The 2nd Cultural Exploration” dengan tema From “Heritage to Harmony”. Selasa (14 Oktober 2025)
Kegiatan ini dikemas dalam bentuk seminar hybrid yang melibatkan kolaborasi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi nasional dan internasional.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan III Fakultas Adab dan Humaniora, Fitriah, M.Hum, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa dalam memperluas wawasan lintas budaya. “Kegiatan ini menjadi ruang dialog bagi generasi muda untuk memahami nilai-nilai warisan budaya, sekaligus memperkuat harmoni dalam konteks global,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini dosen pembina mahasiswa yang merupakan dosen dari Prodi Ilmu Perpustakaan Misroni, M.Hum, serta Isnaini Rahmawati, M.A dosen dari Prodi Bahasa dan Sastra Arab., yang memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan kapasitas mahasiswa di bidang budaya dan kemanusiaan.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber mahasiswa internasional dan nasional, antara lain: Malwani Ibnu Atam (Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir) Cevin Chandra Meysaputra (Necmettin Erbakan University, Turkiye) Andika Febriansyah (Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia) Muhammad Yakub (UIN Mahmud Yunus Batusangkar)
serta dari UIN Raden Fatah Palembang, mJehan Cecilia Az Zahrah, Elsyah Wulandari, dan Citra Indah dari Fakultas Adab dan Humaniora.
Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas, Wahyu Hidayat, dalam sambutannya menegaskan pentingnya forum seperti ini sebagai wahana pertukaran ide dan pemahaman antarbudaya. “Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mempraktikkan nilai kolaborasi lintas bangsa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Muhammad Fajri, yang juga menjabat sebagai Ketua HMPS Sejarah Peradaban Islam (SPI), menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian penguatan diplomasi budaya mahasiswa.
“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan generasi muda yang mampu menjembatani perbedaan melalui warisan budaya,” ungkapnya.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai program studi dan disiarkan secara daring dan luring, sehingga menjangkau audiens dari berbagai negara.
Melalui seminar ini, Fakultas Adab dan Humaniora terus berkomitmen menjadi pusat pengembangan kajian budaya dan kemanusiaan yang inklusif serta berorientasi global.




















Komentar