Efisiensi Sistem Jadi Kunci Peningkatan Layanan, Maman Imanul Haq Komisi VIII DPR Dorong Realisasi Kampung Haji

Nasional177 Dilihat
banner1080x1080

JAKARTA,SumselPost.co.id – Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanul Haq menegaskan bahwa peningkatan kualitas pelayanan jemaah haji Indonesia harus ditempuh melalui pembenahan menyeluruh sistem penyelenggaraan haji. Hal ini terutama dilakukan dengan menata ulang pola layanan agar biaya operasional dapat ditekan secara struktural dan hasil efisiensinya dikembalikan sepenuhnya untuk kepentingan jemaah.

Menurut Maman, persiapan pelaksanaan ibadah haji telah dimulai sejak sekarang dan optimisme terus dibangun agar penyelenggaraan haji ke depan dapat berjalan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu langkah strategis yang diharapkan mampu mewujudkan hal tersebut adalah realisasi kampung haji.

“Pelaksanaan haji sudah dimulai dari sekarang dan kita yakin akan ada pelayanan yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Salah satu yang menjadi harapan kita adalah terwujudnya kampung haji,” ujar Maman di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (23/12/2025).

Maman menjelaskan, kampung haji bukan sekadar proyek fisik, melainkan solusi sistematis untuk menghadirkan pengelolaan layanan haji yang lebih terpusat, terkoordinasi, dan efisien, mulai dari penginapan, penampungan jemaah, hingga layanan pendukung seperti katering.

“Kita tidak juga memaksa agar kampung haji bisa dipakai di tahun-tahun ini, tapi paling tidak kampung haji adalah solusi bagaimana kita memiliki semacam penampungan atau penginapan, termasuk juga catering, dan lain sebagainya, yang itu akan mendapatkan efisiensi yang signifikan,” jelasnya.

Efisiensi tersebut, lanjut Maman, akan menjadi fondasi utama untuk meningkatkan kualitas pelayanan jemaah Indonesia di masa mendatang. “Efisiensi itulah yang terus akan dipakai untuk pelayanan yang lebih baik untuk jamaah haji Indonesia di masa-masa yang akan datang,” tegasnya.

Politisi Fraksi PKB itu menambahkan, apabila kampung haji telah dapat difungsikan secara optimal, manfaat efisiensi yang diperoleh akan semakin besar, termasuk dalam penyediaan menu khas Indonesia dalam satu kawasan terpadu.

Selain itu, seluruh dana hasil efisiensi, lanjut Maman, akan dikembalikan sepenuhnya untuk kepentingan jemaah, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menegaskan bahwa ekosistem haji harus memberi manfaat maksimal bagi bangsa dan negara.

“Semua dana efisiensi itu akan diberikan kembali untuk pelayanan yang lebih baik, seperti amanat Presiden Prabowo mengatakan bahwa seluruh ekosistem haji seharusnya kembali untuk menjadi pemasukan bagi negara dan bangsa ini, termasuk juga bagaimana kita memberikan pelayanan terbaik untuk jemaah haji Indonesia,” pungkasnya. (MM)

Postingan Terkait

Postingan Terkait

Komentar