Muba Sumselpost.co.id, – Jembatan merupakan akses vital yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan umum dan tanpa Jembatan perekonomian masyarakat bisa lumpuh.
Maka dari itu, ketika Jembatan mengalami kerusakan atau ambruk masyarakat langsung menghubungi Dinas yang bersangkutan untuk mengusulkan agar Jembatan mereka segera di perbaiki.
Namun selain mengusulkan hendak nya masyarakat turut berpartisipasi dengan sama-sama memelihara terutama menjaga Jembatan dari tangan jahil.
Pasalnya dari pantauan, khususnya dikabupaten Musi Banyuasin (Muba) banyak nya Jembatan beton yang dibangun pada tahun-tahun sebelumnya sekarang ini dalam keadaan gundul tanpa besi pengaman atau selendang jembatan akibat dicuri orang yang tidak bertanggung jawab.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Muba Rudianto ST, saat di bincangi awak media diruang kerjanya, Senin (15/12/2025) siang, membenarkan kejadian tersebut.
“Nanti kita akan merencanakan untuk mengantisipasi kerawanan-kerawanan itu. Selaku orang tehnik kami, akan membuat skema- skema yang strategis dalam perencanaan nya, mengingat kejadian hilang nya Besi selendang jembatan itu, bukan hanya terjadi disuatu Kecamatan saja, di kecamatan lain nya pun juga banyak yang hilang.” Ujarnya.
Rudianto mengatakan kejadian ini menjadi pertimbangan Dinas PUPR Muba kedepan.
“Inilah yang menjadi bahan pertimbangan kami kedepan untuk merencanakan agar supaya ada strategi khusus dalam perencanaan pembangunan jembatan, bagaimana agar besi selendang jembatan itu, kuat dan tahan. Nantinya ada tehnik pemakaian bahan baru atau dengan istilah pola pengelasan. Dan dengan dilakukan pengelasan menimal ini tidak akan menimbulkan niat oknum masyarakat untuk berbuat jahat.”Ulasnya.
Rudianto menambahkan,, mengenai hilangnya besi selendang jembatan memang sudah banyak laporan dari masyarakat. “Untuk itu, kedepan nya, pemasangan besi selendang jembatan akan dilakukan dengan kuat dan tahan. Tahan dalam gambaran nya untuk menghadapi hal hal yang tidak diingin kan dan juga sulit untuk dicuri tindakan kriminal atau orang orang yang tidak bertanggung jawab.”Tegasnya. (Ulandari)
Komentar