Lahat Sumselpost.co.id – Penyelenggaraan Pekan olahraga Provinsi Sumsel ke XIV di Kabupaten Lahat tahun 2023 dalam hitungan hari akan berakhir.
Sebuah kejadian yang tidak diinginkan dalam kegiatan yang seharusnya mencerminkan nama daerah se Sumatera Selatan ini, tercoreng oleh ulah seorang panitia Cabang Volly Ball yang diduga melarikan Kendaraan R2 milik M. Ade Pangestu (16) Warga Gunung Gajah kecamatan Lahat.
Ade harus kehilangan Motor Beat yang dimiliki sejak 7 bulan lalu dan masih dalam masa kredit.
Berawal dari perkenalan Ade dengan seorang pria berinisial H, keduanya satu tim panitia cabor Volly bal yang dilaksanakan di area kantor Pol PP, Linmas dan Damkar Kabupaten Lahat.
Selama menjalankan tugas kepanitiaan dengan Ade percaya penuh dengan H pria yang mengaku berasal dari urusan Kota Lubuk Linggau sehingga selama kegiatan berlangsung H selalu meminjamkan motor kesayangannya tanpa ragu.
Namun sangat disayangkan kepercayaan tersebut kini berubah menjadi kekecewaan karena motor milik ade tersebut kini lenyap tanpa bekas setelah H mengembalikan kunci motor tersebut.
Diduga motor anaknya dibawa kabur oleh H sehingga Mia ibu dari Ade Pangestu melapor ke petugas keamanan dan paniatia penyelenggara cabor tersebut namun anehnya tidak satupun petugas dari panitia tersebut yang mengetahui siapa sebenarnya H.
“Saya sudah lapor ke petugas kepanitiaan namun tidak seorangpun yang mau memberikan data nama H, yang katanya urusan dari Kota Lubuk Linggau, bahkan kami tidak boleh melapor ke Polisi, kan aneh, katanya takut kegiatan porprov ini tercemar nama baiknya, ” ujar Mia dihubungi melalui selulernya.
Mia menambahkan bahwa dirinya kuat dugaan pelaku yang membawa kabur motor anaknya adalah H. Karena kegiatan masih berlangsing namun kamar tempatnya menginap sudah kosong tidak ada lagi barang yang tertinggal, Miapun sudah melapor ke Polsekta Lahat atas kejadian ini, dan berharap kendaraan yang dibawa kabur tersebut, akan kembali sehingga anaknya dapat beraktifitas seperti biasanya. (Ida)
Komentar